PRODI HUKUM BERKOLABORASI DENGAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU FSH ADAKAN Diskusi Publik Dengan tema «Etika Profesi bagi Calon Sarjana Hukum sebagai Aparat Penegak Hukum»

Pada Tanggal 10 Oktober 2022 Mahasiswa Program Studi Hukum Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sumatera Utara mengikuti kegiatan Diskusi Publik bertema “Etika Profesi sebagai Aparat Penegak Hukum bagi Calon Sarjana Hukum”. Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari penguatan kompetensi akademik dan profesional mahasiswa menjelang kelulusan. Diskusi publik ini diadakan di ruang seminar fakultas dan dihadiri oleh dosen Prodi Hukum, mahasiswa tingkat akhir, serta praktisi hukum yang memberikan perspektif nyata terkait etika dan tanggung jawab seorang aparat penegak hukum. Dalam kegiatan ini, pemateri menyampaikan berbagai aspek etika profesi hukum, termasuk integritas, independensi, objektivitas, dan tanggung jawab moral dalam menegakkan hukum. Para mahasiswa diberikan kesempatan untuk mendiskusikan dilema etika yang sering muncul dalam praktik hukum, seperti konflik kepentingan, penyalahgunaan wewenang, serta tantangan menghadapi tekanan politik atau sosial.

 Diskusi berlangsung interaktif, dengan mahasiswa aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pandangan mengenai praktik hukum yang etis dan profesional. Dr.Adlin Budhiawan, M.Hum.,kaprodi Hukum yang memandu diskusi, menyampaikan, “Sebagai calon sarjana hukum, mahasiswa harus memahami bahwa profesi hukum tidak hanya mengandalkan pengetahuan hukum, tetapi juga prinsip etika yang kuat. Diskusi publik ini menjadi sarana untuk menanamkan kesadaran tentang tanggung jawab sosial dan profesional dalam menegakkan hukum.” Salah satu mahasiswa peserta, Diki yusuf Ashiiddiq , menyatakan, “Diskusi ini membuka wawasan kami tentang pentingnya etika dalam praktik hukum. Kami belajar bagaimana menghadapi situasi nyata sebagai calon aparat penegak hukum dan memastikan tindakan kami selalu sesuai dengan prinsip profesionalisme dan keadilan.”Kegiatan diskusi publik ini menjadi bagian dari komitmen

Prodi Hukum UINSU dalam membekali mahasiswa dengan kemampuan profesional dan karakter etis. Fakultas berharap program serupa dapat rutin digelar sebagai wadah penguatan kompetensi calon sarjana hukum, sehingga mahasiswa tidak hanya memiliki pengetahuan akademik, tetapi juga mampu mengaplikasikan etika profesi dalam dunia hukum secara nyata dan bertanggung jawab.